Petugas Dari Polres Tegal Saat Mengamankan Para Terduga Remaja

Tegal – Kepolisian Resor (Polres) Tegal Kota kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, khususnya dalam mencegah aksi kekerasan jalanan. Pada Minggu (25/5) dini hari, Satuan Tugas (Satgas) Anti Premanisme Polres Tegal Kota berhasil menggagalkan rencana aksi tawuran yang diduga akan dilakukan oleh sekelompok remaja.
Sebanyak enam orang remaja diamankan oleh petugas saat berada di kawasan Underpass lintasan kereta api Jembatan Ketiwon, Kelurahan Panggung, Kota Tegal. Dari tangan mereka, polisi turut menyita satu bilah senjata tajam jenis parang yang diduga kuat akan digunakan dalam aksi tawuran tersebut.
Kapolres Tegal Kota, AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama, menjelaskan bahwa keberhasilan penggagalan aksi tawuran ini berawal dari patroli rutin yang dilakukan oleh Satgas Anti Premanisme. Saat patroli berlangsung, petugas mendapati konvoi sekelompok remaja dengan gerak-gerik yang mencurigakan.
“Melalui patroli malam yang kami intensifkan, tim Satgas Anti Premanisme melihat sekelompok remaja yang bergerombol dan melakukan konvoi secara tidak wajar. Ketika kami lakukan pemeriksaan, kami mendapati indikasi kuat bahwa mereka hendak melakukan tawuran antar kelompok, Begitu tim kami mendeteksi potensi tawuran, langsung kita amankan. Sebanyak 6 orang berhasil kita amankan pada sekitar pukul 02.00 Wib,” ujar Kapolres AKBP Putu Krisna, Senin (26/5/2025).
Lebih lanjut, AKBP I Putu Bagus menegaskan bahwa Polres Tegal Kota tidak akan memberikan toleransi terhadap aksi-aksi kekerasan jalanan, apalagi yang melibatkan anak-anak muda. Pihaknya akan terus meningkatkan pengawasan dan penindakan terhadap potensi gangguan kamtibmas, termasuk tawuran, geng motor, dan tindak premanisme lainnya.
Enam remaja yang diamankan saat ini masih menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik. Polisi juga tengah mendalami apakah ada keterlibatan pihak lain dalam perencanaan tawuran tersebut, termasuk asal-usul senjata tajam yang ditemukan.
Polres Tegal Kota telah melakukan langkah-langkah preventif (pencegahan). Dengan menggiatkan patroli bermotor oleh Satgas Anti Premanisme. Terutama pada malam weekend mulai hari Jum’at, Sabtu dan Minggu malam,” ungkap Kapolres.
Hal tersebut untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat. Karena pada malam di akhir pekan intensitas kegiatan masyarakat semakin meningkat.
“Kami berharap kepada masyarakat dan para orang tua, untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya. Terlebih saat malam Minggu, agar tidak ikut terpengaruh melakukan aksi konvoi maupun aksi tawuran antar remaja, Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta dalam menjaga generasi muda dari pengaruh negatif dan tindakan kriminal. Mari bersama ciptakan Kota Tegal yang aman dan kondusif,” pungkas AKBP I Putu Bagus.
