detik9news.com – Semangat kolaborasi mewarnai pertemuan strategis antara Yayasan Astra dan Dinas Perindustrian Kabupaten Tegal yang digelar di kawasan Lingkungan Industri Kecil (LIK) Kabupaten Tegal, baru-baru ini. Pertemuan ini turut dihadiri oleh perwakilan komunitas Masyarakat Peduli Sesama (MPS), sebagai mitra penggerak pemberdayaan UMKM di daerah.
Yayasan Astra diwakili oleh Agung, sementara dari Dinas Perindustrian hadir langsung Yanto. Kedua pihak membahas sejumlah agenda penting dalam rangka penguatan pelaku UMKM binaan MPS, khususnya pada aspek pelatihan keterampilan, pembinaan usaha, pemasaran produk lokal, hingga peluang akses permodalan berkelanjutan.
Dalam kesempatan tersebut, Yayasan Astra menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam mendorong pemberdayaan masyarakat melalui pola kolaboratif dan berkelanjutan. Sementara itu, Dinas Perindustrian membuka ruang sinergi lintas sektor yang diyakini mampu mempercepat pertumbuhan dan kemandirian UMKM di Kabupaten Tegal.
“Sinergi ini penting agar pembinaan UMKM tidak berjalan parsial. Harus terintegrasi dari hulu ke hilir,” ujar Bapak Yanto dalam diskusi tersebut.
Dari pihak MPS, perwakilan komunitas menyatakan kesiapannya untuk menjadi mitra pelaksana program di lapangan, dengan mengandalkan jaringan UMKM yang telah terbangun selama ini di berbagai wilayah.
Sebagai langkah awal, seluruh pihak menyepakati penyusunan rencana aksi bersama, dimulai dari pemetaan kebutuhan UMKM serta penyusunan jadwal pelatihan dan program pendampingan terintegrasi.
Pertemuan ini menjadi titik awal yang penting dalam membangun ekosistem UMKM MPS yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing, serta mempertegas pentingnya peran kemitraan lintas sektor dalam mendorong ekonomi kerakyatan yang inklusif.(Han)
